Channel WhatsApp atau saluran WhatsApp merupakan salah satu fitur yang ada di aplikasi WhatsApp (WA). Fitur ini berguna sebagai media penyaluran berbagai informasi.
Dengan fitur ini, maka pengguna WA bisa mendapatkan informasi terbaru dari orang lain atau organisasi tertentu yang mereka ikuti.
Siapa saja bisa membuat channel WhatsApp dengan mudah. Lantas, bagaimana cara membuat channel WhatsApp? Simak penjelasan lengkapnya di artikel Adsumo ini.
Fungsi Channel WhatsApp
Sumber: Pexels
Channel WhatsApp memberikan kesempatan bagi pengguna WA untuk mendapatkan kabar terbaru dari saluran yang diikutinya.
Misalnya, pengguna WA mengikuti channel berita online, maka ia akan mendapatkan update berita terbaru dari channel tersebut. Selain itu, masih ada beberapa fungsi lain dari channel WhatsApp. Berikut penjelasan lengkapnya.
Menyiarkan Informasi Langsung ke Banyak Orang
Sebuah instansi atau organisasi resmi menggunakan WhatsApp channel untuk menyebarluaskan informasi dengan cepat dan mudah.
Contohnya, channel WhatsApp milik Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) digunakan untuk menginformasikan prakiraan cuaca, gempa, dan informasi penting lainnya yang perlu diketahui masyarakat dengan cepat.
Mendapatkan Informasi Terbaru
Keuntungan channel WhatsApp lainnya yaitu membuat pengikut saluran bisa mendapatkan informasi terbaru. Mereka bisa memperoleh informasi paling baru dari orang atau organisasi yang diikutinya.
Bisa Interaksi Secara Anonim
Di channel WhatsApp, pihak yang bisa mengirim pesan yaitu admin saluran itu sendiri. Pengguna WA yang menjadi pengikut hanya bisa menyampaikan respons lewat emoji.
Interaksi seperti ini membantu mengurangi risiko keamanan data pengguna karena di antara pengikut tidak bisa melihat nomor pribadi pengikut lain.
Cara Membuat Channel WhatsApp
Sumber: Pexels
Proses membuat saluran WhatsApp sebenarnya tidak sulit. Tapi, kamu perlu memiliki WhatsApp untuk memulai.
Selain itu, kamu juga bisa mengakses saluran lewat WhatsApp Business. Jika kamu menggunakan WhatsApp, pastikan aplikasi diperbarui ke versi terkini.
Untuk menambahkan lebih banyak keamanan ke saluran, sebaiknya aktifkan verifikasi dua langkah di akun WhatsApp yang digunakan untuk membuat saluran di semua akun admin.
Adapun cara membuat channel WhatsApp berdasarkan penjelasan di website WhatsApp, seperti berikut:
- Buka WhatsApp web, lalu buka opsi Saluran dengan klik ikon Saluran.
- Setelah itu, klik ikon + kemudian pilih opsi Buat Saluran.
- Klik Lanjut, lalu lanjutkan dengan mengikuti petunjuk di layar.
- Tambahkan nama saluran untuk menyesuaikan proses membuat saluran. Kamu bisa mengubah nama saluran kapan saja.
- Sesuaikan saluran. Kamu bisa memilih untuk menyesuaikan saluran dengan menambah deskripsi dan ikon atau melakukannya nanti. Di bagian Tambah Deskripsi Saluran kamu bisa menulis beberapa kalimat untuk membantu calon pengikut memahami saluran kamu. Sementara itu, pada bagian Tambah Ikon Saluran, kamu bisa menambahkan gambar dari telepon atau web supaya channel kamu lebih menarik.
- Terakhir, klik Buat Saluran dan selesai.
Sebagai informasi, kamu bisa menyematkan hingga dua saluran ke bagian paling atas daftar agar bisa mengakses saluran dengan mudah.
Cara Menambahkan Admin Channel WhatsApp
Kamu bisa menambahkan admin ke channel WhatsApp hingga 16 admin untuk mengelola saluran tersebut. Admin bisa mengelola info dan pengaturan saluran, serta membuat, mengedit, dan menghapus info saluran.
Namun, sebelum mengundang seseorang menjadi admin, ketahui beberapa hal berikut ini:
- Admin yang diundang bisa melihat nomor telepon kamu. Hal tersebut dikarenakan undangan dikirim sebagai pesan chat dari akun WhatsApp pribadi kamu, bukan dari saluran.
- Semua admin bisa membuat info atau mengelola info saluran. Setelah undangan diterima, admin dapat mengelola saluran. Tapi, hanya pemilik saluran yang bisa menghapus saluran tersebut.
- Semua admin harus mengaktifkan verifikasi dua langkah. Sebagai pemilik, kamu bisa meminta semua admin menyalakan verifikasi dua langkah di akun mereka untuk melindungi keamanan channel kamu.
Perlu diketahui juga bahwa undangan menjadi admin akan kadaluarsa dalam tujuh hari. Selain itu, undangan juga akan kadaluarsa jika ditolak oleh calon admin atau ditarik oleh pemilik saluran.
Menurut penjelasan di website resmi miliki WhatsApp, cara mengundang admin channel WhatsApp, bisa dengan klik nama dari daftar pengikut, kemudian pilih opsi Undang sebagai admin saluran. Kamu juga bisa mengundang admin dengan langkah-langkah berikut ini:
- Klik opsi Undang admin.
- Memilih admin dari pengikut atau dari daftar kontak kamu.
- Menambahkan pesan ke undangan, lalu klik ikon send untuk mengirimkan undangan tersebut.
Kamu bisa mengundang beberapa admin sekaligus. Setiap undangan akan membuka chat terpisah antara kamu dengan orang yang diundang. Kamu akan menerima notifikasi jika undangan diterima.
Sementara itu, jika kamu ingin menarik kembali undangan admin, maka kamu bisa pilih opsi Tarik Kembali Undangan, kemudian klik Tarik Kembali.
Kamu juga bisa menarik kembali undangan dengan klik Lihat undangan, lalu pilih Tarik kembali undangan.
Cara Menghentikan Admin Channel WhatsApp
Selain menambahkan admin, kamu juga bisa menghentikan admin channel tersebut. Caranya, klik admin yang ingin dihentikan, lalu pilih Berhenti sebagai admin dan klik Oke.
Sementara itu, apabila kamu adalah admin saluran dan ingin menghentikan diri sendiri, maka kamu bisa mencari nama kamu dari daftar pengikut. Lalu, klik opsi Berhentikan diri sebagai admin, kemudian klik Oke.
Sebagai catatan, pemilik channel atau admin akan diberi tahu saat ada yang berhenti atau diberhentikan sebagai admin. Namun, admin yang diberhentikan tetap bisa menjadi pengikut channel tersebut.
Cara Mentransfer Kepemilikan Channel WhatsApp
Sumber: Pexels
Tak hanya cara membuat channel WhatsApp yang mudah, kepemilikan channel tersebut juga bisa ditransfer ke orang lain dengan mudah.
Pemilik channel bisa mentransfer kepemilikan ke admin lainnya, tapi hanya satu karena pemilik channel hanya ada satu dalam satu waktu.
Mengutip dari faq.WhatsApp.com, berikut cara mentransfer kepemilikan channel WhatsApp dengan mudah:
- Klik saluran dan klik nama saluran.
- Setelah itu, klik Transfer kepemilikan, lalu pilih admin.
- Klik Transfer. Klik Berhentikan diri sebagai admin untuk menyerahkan status kamu sebagai admin.
- Masukkan nomor telepon kamu, lalu klik Transfer.
Tips Mengelola Channel WhatsApp
Mengelola Channel WhatsApp memerlukan strategi agar kamu bisa memberikan informasi yang relevan, menarik, dan tetap menjaga interaksi dengan audiens. Berikut beberapa tips penting yang bisa kamu terapkan:
Tentukan Tujuan yang Jelas
Sebelum memulai, pastikan kamu sudah memiliki tujuan spesifik untuk channel-mu. Apakah untuk promosi, edukasi, atau membangun komunitas? Dengan tujuan yang jelas, kamu bisa menentukan jenis konten yang akan dibagikan.
Gunakan Konten Berkualitas
Pastikan konten yang kamu bagikan relevan dengan kebutuhan audiens. Gunakan teks singkat, gambar menarik, atau video pendek yang mudah dipahami. Jangan lupa gunakan gaya bahasa yang sesuai dengan target audiensmu.
Tetapkan Jadwal Posting
Konsistensi adalah kunci. Buat jadwal posting agar audiens tahu kapan mereka bisa mengharapkan informasi baru. Misalnya, dua kali seminggu atau setiap hari pada waktu tertentu.
Gunakan Fitur WhatsApp Secara Maksimal
Manfaatkan fitur-fitur seperti polling, tautan langsung, atau pesan otomatis untuk meningkatkan keterlibatan. Fitur-fitur ini bisa membantumu memahami kebutuhan audiens dan menjaga komunikasi tetap interaktif.
Pantau Performa Channel
Selalu pantau performa channel-mu dengan melihat respons audiens, seperti jumlah pesan yang dibaca atau tanggapan terhadap konten. Evaluasi ini akan membantumu memahami apa yang berhasil dan apa yang perlu diperbaiki.
Jaga Privasi dan Keamanan
Pastikan data audiens tetap aman dengan menghindari penyebaran informasi pribadi. Kamu juga bisa mengatur pengaturan privasi agar hanya anggota tertentu yang dapat bergabung atau melihat konten channel.
Berikan Respons Cepat dan Ramah
Jika audiens meninggalkan pertanyaan atau komentar, usahakan untuk merespons dengan cepat. Ini menunjukkan bahwa kamu peduli dan menghargai mereka.
Tertarik Membuat Channel WhatsApp?
Nah, itulah penjelasan mengenai cara membuat channel WhatsApp yang bisa kamu pelajari dengan mudah. Kamu bisa membuat channel WA untuk menjalankan promosi produk atau jasa yang kamu miliki.
Tapi, sebelum menjalankan promosi lewat saluran WA, pastikan kamu memahami target audiens terlebih dahulu.
Gunakan Adsumo untuk memahami karakteristik, kebiasaan, dan minat target audiens. Dengan demikian, kamu bisa menyajikan konten promosi di channel WA yang relevan dengan target audiens. Jadi, kalau ingin menggunakan channel WA sebagai media promosi, jangan lupa gunakan juga Adsumo untuk menyukseskan promosi tersebut.
