Data Driven Marketing Data Driven Marketing

Data Driven Marketing: Ubah Data jadi Keuntungan Bisnis

Dalam lingkungan bisnis dan perubahan trend yang serba cepat seperti sekarang, bisnis mungkin merasakan tekanan yang semakin besar untuk mencapai target yang diharapkan. 

Untuk mencapai kesuksesan, bisnis dituntut untuk terus menyempurnakan strategi dan mencoba inovasi yang sejalan dengan keutuhan pelanggan. Dari itu, penerapan data driven marketing adalah suatu langkah yang tepat untuk menyelesaikan hal tersebut.

Dengan menganalisis sejumlah data, bisnis dapat menemukan insight tersembunyi dari pelanggan. Data ini akan sangat membantu dalam pengembangan produk, memaksimalkan pengalaman pelanggan, serta berguna untuk pengambilan keputusan yang lebih bijak.

Ini saat yang tepat untuk kamu memahami tentang data driven marketing! Simak artikel ini sampai selesai, ya!

Memahami Data Driven Marketing

Pada intinya, data driven marketing adalah penggunaan data untuk meningkatkan komunikasi marketing. Praktik ini biasanya menggunakan data pelanggan dengan cermat untuk mengungkap insight tentang kebutuhan, preferensi, dan pola perilaku pelanggan.

Tujuan dari penerapan data driven marketing adalah untuk meningkatkan konversi dan profit bisnis setinggi mungkin. Cara kerjanya adalah dengan mengoptimalkan setiap bagian strategi pemasaran mulai dari pemilihan pesan iklan yang tepat, cara penyajiannya, kapan waktu terbaik, hingga pada saluran mana iklan akan ditayangkan pada pelanggan.

Data driven marketing adalah cabang pemasaran yang relatif baru dan mungkin tidak familiar bagi beberapa orang. Untuk memahaminya lebih jauh, pada bagian berikut kamu akan mengerti perbedaan antara data driven marketing dan marketing tradisional.  

Perbedaan Data Driven Marketing dan Marketing Tradisional

Pada dasarnya, semua praktik marketing memiliki tujuan yang sama, yaitu menarik pelanggan dan membuat mereka melakukan transaksi. Sehingga, tingkat konversi jadi meningkat dan bisnis bisa meningkatkan keuntungan.

Namun, setiap cabang marketing punya pendekatan yang berbeda dalam praktiknya. Yuk, pahami perbedaan antara marketing tradisional dan data driven marketing pada bagian ini!

Marketing Tradisional

Dalam marketing tradisional, penyusunan pesan yang tepat untuk iklan biasanya melibatkan berbagai kombinasi teknik yang konvensional. Biasanya data didapatkan melalui focus group discussion (FGD), survei pelanggan, dan menganalisis tren penjualan pada periode sebelumnya

Tantang terbesar dalam tradisional marketing adalah keterbatasan waktu. Tentunya, untuk mengumpulkan data dalam jumlah yang besar membutuhkan waktu yang cukup panjang. Ditambah, penyelenggaraan FGD dan survei pelanggan juga membutuhkan tenaga dan biaya. Belum lagi keterbatasan sumber daya dalam menganalisis data yang sudah didapatkan. 

Karena proses tradisional marketing yang relatif panjang, banyak bagian-bagian yang pada akhirnya tidak optimal. Dan tak jarang, bisnis mengandalkan intuisi dan pengalaman pribadi semata dalam mengambil keputusan. 

Data Driven Marketing

Berbeda dengan data driven marketing, yang menggunakan data sebagai titik fokus dan sumber utama dari setiap aktivitas pemasaran. 

Kini, dengan memanfaatkan digital marketing memungkinkan para pebisnis untuk mengumpulkan data pemasaran dari berbagai saluran. Mulai dari website, media sosial, atau bahkan melalui berbagai aplikasi lainnya. 

Di era sekarang, pebisnis memiliki akses ke berbagai data dalam jumlah besar. Data ini dapat dianalisis untuk mendapatkan wawasan yang lebih luas mengenai pelanggan, yang meliput data demografi, geografi, preferensi, ketertarikan, hingga pola perubahan pada pelanggan

Maka dari itu, data driven marketing adalah salah satu elemen penting agar bisnis dapat terus berkembang. Sebab, melalui penerapannya kamu bisa memenuhi kebutuhan berdasarkan ekspektasi pelanggan dan terus menyesuaikan dengan perkembangan agar tetap relevan.

5 Manfaat Data Driven Marketing untuk Bisnis

Seperti yang sudah dijelaskan pada bagian sebelumnya, data driven marketing adalah pendekatan pemasaran yang menitikberatkan penggunaan data dalam menyusun strateginya. 

Di masa kini, data telah menjadi aset yang berharga bagi bisnis untuk memahami konsumen, mengidentifikasi trend, dan optimaslisai berbagai upaya pemasaran. 

Berikut adalah beberapa manfaat utama dari data driven marketing untuk bisnis: 

Memahami Target Audience Lebih Baik

Dengan data driven marketing, bisnis dapat mengumpulkan dan menganalisis data pelanggan dari berbagai sosial media dengan cara yang lebih mudah.

Dengan data ini tentunya kamu mendapat gambaran yang lebih mendalam untuk memahami perilaku, minat, dan kebutuhan pelanggan lebih baik. 

Dalam konteks ini, data driven marketing akan membantu bisni dalam menyesuaikan produk atau layanan yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Atau dapat membantu optimalisasi campaign yang lebih revewan dan personal.  

Personalisasi dan Meningkatkan Keterlibatan Pelanggan

Cara terbaik untuk melibatkan pelanggan adalah dengan menyajikan konten yang mereka butuhkan atau inginkan. Disini, peran personalisasi sangat penting. 

Tentunya kamu akan tergiur membeli baju yang modelnya sangat cocok dengan selera berpakaianmu, bukan? Begitu pula dengan calon pelanggan pada bisnismu. 

Semakin personal sebuah konten, maka semakin menyentuh emosi audience, dan pada akhirnya membuat audience melakukan transaksi pembelian. 

Personalisasi dan keterlibatan pengguna ini bisa kamu tingkatkan dengan menganalisis data preferensi pelanggan. Tentunya, penerapan data driven marketing akan membantu kamu dalam hal ini. 

Pengambilan Keputusan yang Tepat

Data pelanggan yang didapatkan akan memberikan kamu informasi mendalam terkait data pelanggan. Data ini dapat dianalisis untuk mendapatkan wawasan seputar demografi, geografi, riwayat transaksi, dan juga dapat menginformasikan tren serta pola pelanggan saat berinteraksi dengan bisnismu. 

Data driven marketing akan membantu bisnis dalam membuat keputusan yang lebih baik, mengurangi pemborosan biaya marketing, dan optimalisasi penyusunan berbagai strategi marketing ataupun pengembangan produk.  

Efisiensi Biaya Marketing

Selain punya segudang manfaat dalam memaksimalkan upaya pemasaran, data driven marketing adalah salah satu implementasi yang cocok bila kamu ingin menekan biaya marketing.

Dengan data driven marketing, kamu dapat mengevaluasi kinerja campaign yang sudah dijalankan. Berangkat dari hal tersebut, nantinya kamu akan mendapatkan insight iklan mana yang mendapatkan paling banyak konversi dan di saluran mana iklan bekerja lebih efektif. 

Dengan begitu, kamu bisa menyusun strategi dan mengatur budget lebih bijak dan tepat sasaran. 

Mendukung Agility dan Cepat Beradaptasi

Pasar dan tren yang cepat berubah menuntut bisnis untuk dapat dengan cepat beradaptasi pula. Jika tidak, pelanggan bisa saja memilih beralih pada kompetitor dan meninggalkan produk yang bisnis kamu tawarkan.

Cara terbaik agar tetap update adalah dengan mendapatkan informasi akurat berbasi data melalui penerapan data driven marketing.

Kamu dapat menggunakan data yang didapat untuk menghasilkan analisis perubahan tren pasar ataupun perubahan perilaku terkini dari pelanggan. 

Contoh nyatanya bisa kita lihat ketika Covid-19 melanda. Banyak bisni yang gulung tikar karena tidak dapat berjalan selaras dengan perubahan pola perilaku pelanggan. Namun, tak sedikit pula bisnis yang dapat bertahan dengan memanfaatkan data driven marketing dan mengubah strategi bisnis agar lebih relevan dengan situasi pada saat tersebut.

Mulai Terapkan Data Driven Marketing untuk Tingkatkan Bisnis!

Di masa perkembangan digital dan teknologi yang semakin maju seperti sekarang, data driven marketing adalah salah satu kunci sukses bagi banyak bisnis. Dengan pendekatan ini, bisnis dapat mengambil keputusan yang lebih tepat, memahami pelanggan lebih baik, dan meningkatkan efektivitas upaya pemasaran yang dilakukan. 

Namun, perlu kamu ketahui bahwa penerapan data driven marketing pada bisnis adalah upaya yang membutuhkan keahlian dan ketelitian. Cara terbaik untuk dalam mengimplementasikannya pada bisnis adalah dengan membekali diri dengan pengetahuan yang benar. 

Kamu perlu memahami bagaimana cara menyusun strategi data driven marketing dengan benar. Dan tentunya kamu harus mengenali tools yang tepat dan mengetahui cara penggunaannya.

Tapi, kini kamu tidak perlu pusing memikirkan bagaimana cara mengumpulkan data dari berbagai sumber lalu menganalisisnya. Dengan Adsumo, kamu bisa mengumpulkan, menganalisis, dan memanfaatkan data dengan lebih mudah dan efisien.

Kamu bisa menikmati berbagai fitur canggih dari Adsumo untuk mengoptimasi iklan, mengoptimalkan anggaran, serta melakukan personalisasi untuk konversi yang lebih tinggi. 

Ambil langkah mulai dari sekarang untuk kembangkan bisnismu! Kembangkan bisnismu sekarang dengan daftar Adsumo sekarang! Mulailah perjalanan bisnis yang lebih efektif dan efisien dnegan profit yang selalu meningkat!

Cari tau lebih banyak tentang Adsumo di sini!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *