Conversion Rate Optimization Conversion Rate Optimization

Panduan lengkap apa itu Conversion Rate Optimization untuk Bisnis Online

Apakah kamu memiliki website bisnis yang ramai pengunjung tapi tidak menghasilkan banyak penjualan? Mungkin website tersebut membutuhkan CRO atau conversion rate optimization. 

Bila kamu bertanya apa itu conversion rate optimization, maka kamu berada di halaman yang tepat! Artikel ini diperuntukkan bagi kamu yang ingin meningkatkan profit bisnis melalui CRO. 

Artikel ini menyajikan rangkuman informasi seputar customer rate optimization, mulai dari pengertian, manfaat, hingga elemen penting dalam CRO. Yuk, simak!

Memahami Conversion Rate Optimization

Conversion rate optimization adalah proses peningkatan persentase pengunjung yang melakukan tindakan yang diharapkan bisnis, seperti membeli produk, membuat akun, dan untuk tujuan lainnya.

Namun, sebelum lebih jauh menyelami tentang CRO, ada baiknya kita memahami apa maksud dari conversion beserta jenisnya terlebih dahulu.

Conversion Rate Optimization

Apa Itu Conversion? 

Conversion atau konversi adalah istilah umum untuk pengunjung yang mencapai goals yang ditargetkan bisnis. Contohnya adalah ketika kamu memiliki website untuk menjual produk, maka target utamanya adalah agar audience melakukan pembelian. 

Conversion akan terjadi saat audience melakukan transaksi setelah melihat website kamu.

Secara umum, conversion terbagi dalam dua jenis: makro dan mikro. Berikut contoh jenis tindakan untuk kedua jenis konversi tersebut:

Macro-conversions

Pada konversi makro, menargetkan audience untuk melakukan transaksi, seperti:

  • Melakukan pembelian produk melalui website
  • Berlangganan layanan yang ditawarkan
  • Meminta informasi lanjutan tentang produk atau layanan

Micro-conversions

Micro-conversion merupakan konversi yang lebih kecil yang terjadi sebelum audience mencapai target pada macro-conversion, contohnya:

  • Berlangganan e-mail marketing atau newsletter
  • Membuat akun pada website 
  • Menambahkan produk ke keranjang

Apa Itu Conversion Rate Optimization?

CRO atau Conversion Rate Optimization adalah proses sistematis untuk meningkatkan persentase pengunjung situs web yang melakukan tindakan seperti yang diharapkan oleh pelaku marketing. Tindakan atau goals yang ditargetkan dapat berupa mengklik iklan, mengisi formulir, melakukan pembelian, atau lainnya.

Proses CRO akan sangat melibatkan bagaimana audience menelusuri website kamu, tindakan apa saja yang mereka ambil, dan hal apa yang menghentikan mereka dalam mencapai tujuan kamu. 

Lantas, apa keuntungan penerapan conversion rate optimization dalam bisnis? Simak penjelasannya di bagian berikut ini!

Manfaat Conversion Rate Optimization

Conversion Rate Optimization

Tujuan dari strategi Conversion Rate Optimization adalah untuk meningkatkan persentase konversi sehingga bisnis bisa meningkatkan revenue sekaligus memaksimalkan pengalaman pelanggan. Untuk lebih jelasnya, berikut manfaat penerapan conversion rate optimization pada bisnis kamu:

Pengalaman Pengguna yang Lebih Baik

Audience cenderung akan bertahan bila mereka mendapatkan informasi yang mereka butuhkan dan nyaman saat mengakses website kamu.

Penerapan conversion rate optimization dapat membuat kamu lebih paham terkait hal apa saja yang berhasil menarik audience untuk melakukan tindakan ketika mereka mengakses website

Pada aspek ini tujuan penerapan conversion rate optimization adalah untuk membantu kamu mengetahui hal apa saya yang membuat audience tertarik. Sehingga, kamu punya pedoman dalam mengembangkan user experience yang lebih baik lagi. 

Baca Artikel Lainnya  Data Driven Marketing: Ubah Data jadi Keuntungan Bisnis

User experience yang baik akan meningkatkan pengalaman audience, membuatnya betah, hingga melakukan transaksi yang sesuai dengan tujuan bisnis kamu.

Meningkatkan SEO

Conversion rate optimization sangat erat kaitannya dengan search engine optimization atau SEO. Kombinasi penerapan CRO dan SEO akan memberikan respon positif pada bisnis.

Dengan menerapkan teknik SEO yang tepat, akan membuat audience lebih mudah menemukan website bisnis kamu, serta menyelami informasi di dalamnya. Hal ini tentu akan berdampak pada conversion rate bisnis.

Begitupun sebaliknya, conversion rate optimization juga akan memberikan dampak positif bagi SEO website kamu. Sebab, konversi yang semakin banyak akan menjadikan website kamu lebih kredibel oleh search engine dan audience

Maka dari itu, secara tidak langsung kombinasi SEO dan CRO akan membantu meningkatkan ranking website kamu di Search Engine Result Page (SERP).

Meningkatkan Profit

Semakin tinggi tingkat konversi, maka akan berdampak langsung pada peningkatan keuntungan yang kamu dapatkan. Bagaimana bisa? Mari simak gambaran berikut!

Misalnya, kamu menjual sebuah produk pada website dengan harga Rp200.000. Dari 100 pengunjung website, 10 orang diantaranya melakukan konversi pembelian, maka conversion rate-nya adalah 10%.

Anggap saja keuntungan per produk yang kamu dapatkan adalah Rp50.000, maka dari dari 10 pembelian tersebut, profit yang didapatkan adalah Rp500.000.

Jika kamu menerapkan conversion rate optimization dan berhasil meningkatkan konversi menjadi 40%, maka keuntungan yang akan kamu peroleh bisa mencapai Rp2.000.000!

Maka dari itu, CRO merupakan elemen penting dan sangat berpengaruh dalam meningkatkan profit bisnis kamu.

Mengurangi Biaya Pemasaran

Mungkin beberapa kami kamu pernah mendengar Cost per Acquisition, ini merujuk pada besaran biaya yang dikeluarkan untuk menghasilkan pelanggan yang melakukan konversi.

Idealnya, agar tidak boncos, biaya pemasaran yang tinggi harus menghasilkan konversi yang tinggi pula. Simak gambaran berikut untuk lebih jelasnya!

Misal, kamu mengeluarkan biaya pemasaran sebesar Rp10.000.000, kemudian campaign tersebut mendatangkan 50.000 pengunjung website dan 10.000 pembeli. Berati, conversion rate-nya adalah 20%.

Berikut perhitungan cost per acquisition-nya:

CPA= Biaya pemasaran / jumlah pelanggang terkonversi

CPA= 10.000.000 / 10.000

CPA= Rp1.000

Perhitungan ini menunjukkan bahwa kamu membutuhkan biaya sebesar Rp1.000 untuk menghadirkan 1 pelanggan.

Namun, kalau kamu bisa meningkatkan conversion rate menjadi 40%, maka kamu akan mendapat 20.000 pembeli dengan CPA hanya sebesar Rp500 saja. Jadi lebih hemat, bukan? 

Pendekatan User-Centric dalam Conversion Rate Optimization

Conversion Rate Optimization

Mungkin kamu banyak melihat strategi conversion rate optimization yang sangat berfokus pada persentase, rata-rata, dan tolak ukur dalam bentuk angka. Namun, penggunaan angka-angka secara mentah tindak akan membantu kamu.

Sentuhan humanis dengan mempertimbangkan individu pelanggan akan sangat membantu kamu dalam mengoptimalisasi conversion rate

Pendekatan holistik dalam menyusun strategi CRO akan lebih baik bila mengedepankan pelanggan, dengan mencoba memahami apa yang membuat mereka tertarik melakukan sebuah tindakan saat menyelami website kamu. 

Dari itu, pendekatan user-centric dalam menyusun strategi conversion rate optimization adalah hal yang tidak kalah penting. 

Baca Artikel Lainnya  Memahami Konsep 4P & 7P dalam Analisis Marketing Mix

Di bagian berikutnya, kamu akan mengetahui enam langkah mudah untuk memulai CRO dengan pendekatan user-centric.

Elemen Penting dalam Penerapan CRO pada Bisnis

Research

    Riset menjadi pondasi dasar bila kamu ingin menerapkan conversion rate optimization. Data dan analisis yang didapatkan melalui riset akan memberikan insight sehingga kamu dapat pelanggan lebih baik, mengambil keputusan yang lebih akurat, serta dapat menyusun strategi CRO yang tepat.

    Website

      Hal yang perlu kamu perhatikan dalam menerapkan conversion rate optimization adalah dengan memperhatikan website bisnis secara komprehensif. Mulai dari design, copywriting, hingga konten-konten yang disajikan.

      Biasanya, semakin menarik design website ditambah dengan copywriting yang persuasif tentunya akan membuat pelanggan betah berlama-lama menyelami website dan pada akhirnya dapat mengambil tindakan yang diharapkan.

      User Experience

        Pengalaman pengguna saat mengakses website jadi elemen yang tak kalah penting dalam penerapan conversion rate optimization.

        Tak hanya design website yang menarik, tetapi pelanggan juga mengharapkan pengalaman yang menyenangkan selama mengaksesnya. 

        Bayangkan saja ketika kamu mengakses suatu website untuk mencari tahu produk yang dibutuhkan. Namun, saat membuka website-nya kamu membutuh waktu yang lama. Ketika sudah mulai muncul, kamu kesusahan dan kebingungan mencari informasi yang relevan karena terlalu banyak iklan yang muncul. Seketika, pasti kamu merasa kesal karena dan mencari website lain yang dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan kamu. 

        Hal serupa juga dapat terjadi pada pelanggan kamu, bila tidak mementingkan aspek user experience pada website bisnis. Maka dari itu, user experience harus kamu pertimbangkan ketika menyusun strategi conversion rate optimization.

        Testing

          Untuk menghindari kesalahan teknik maupun aspek dalam optimasi conversion rate, kamu dapat melakukan testing pada beberapa hipotesis untuk menguji performanya. 

          Metode umum yang biasa dilakukan adalah A/B testing, yaitu menguji variasi page website secara bersamaan. Hasil testing akan menunjukkan halaman atau variasi mana yang paling efektif. 

          Hasil testing juga akan memberikan gambaran spesifik hal-hal yang lebih pelanggan sukai. kamu tentunya bisa menerapkannya dalam strategi conversion rate optimization untuk bisnis kamu. 

          Nah, itu beberapa informasi tentang conversion rate optimization. Pada intinya, conversion rate optimization adalah hal yang sangat penting untuk diterapkan agar dapat meraih keuntungan yang diarapkan. Semoga setelah membaca artikel ini kamu menjadi lebih lebih paham mengenai CRO dan elemen penting yang harus diperhatikan.

          Jika ingin mulai menerapkannya pada bisnis, kamu bisa mulai dengan melakukan riset mendalam. Mulai dari memahami perilaku pelanggan, menganalisis data, dan mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan. 

          Namun, tentunya proses ini membutuhkan skill, waktu, dan usaha yang tidak sedikit agar dapat menghasilkan strategi yang tepat. Karena sejatinya penerapan conversion rate optimization adalah satu proses yang kompleks. 

          Conversion Rate Optimization

          Untuk mempermudah proses, kamu bisa memanfaatkan layanan Adsumo yang dapat meningkatkan conversion rate optimization bisnis kamu. Adsumo menyediakan berbagai alat dan fitur yang membantu kamu mengoptimalkan kampanye iklan seperti Facebook Ads, dan lainnya.

          Melalui dashboard yang menampilkan performa iklan dan dilengkapi dengan laporan, kamu dapat dengan cepat mengidentifikasi trend dan menyusun strategi baru yang lebih tepat sasaran.

          Selain itu, kamu juga bisa menemukan target audience yang relevan untuk meningkatkan conversion rate melalui fitur Riset Audience dari Adsumo. 

          Tertarik untuk coba? Kunjungi Adsumo dan mulai tingkatkan konversi dengan susun strategi conversion rate optimization kamu dengan cara yang mudah!

          Leave a Reply

          Your email address will not be published. Required fields are marked *