Facebook adalah sosial media yang banyak digunakan masyarakat Indonesia. Berdasarkan data dari Napoleon Cat, pengguna Facebook di Indonesia per April 2024 mencapai 174,3 juta yang sebagian besar berasal dari kelompok milenial berusia sekitar 25 sampai 34 tahun.
Pengguna yang banyak membuat Facebook menjadi media yang cocok untuk mengiklankan berbagai produk atau jasa. Dengan memasang iklan di Facebook, maka produk atau jasa tersebut bisa dikenal banyak orang.
Selain pengguna yang banyak, Facebook juga memiliki fitur yang mempermudah siapa saja yang ingin memasang iklan di platform tersebut.
Salah satu fitur yang bisa digunakan pemilik iklan Facebook yaitu fitur untuk menghilangkan atau menghapus iklan. Sesuai namanya, fitur ini digunakan untuk menghilangkan iklan yang sudah dibuat di platform tersebut.
Kenapa iklan perlu dihapus? Dan bagaimana cara menghapusnya? Pada artikel Adsumo kali ini, kita akan mengulas secara lengkap cara menghilangkan iklan di Facebook. Perhatikan penjelasannya sampai akhir.
Mengapa Iklan di Facebook Perlu Dihapus?
Sumber: Freepik
Sebagai pemilik iklan, kamu memiliki kebebasan untuk mengaktifkan atau menonaktifkan iklan yang dibuat. Namun, perlu diketahui bahwa setelah iklan dinonaktifkan, maka iklan tersebut akan berhenti tayang.
Selain itu, kamu tidak bisa menduplikasi iklan, set iklan, atau kampanye yang sudah dihapus. Meski terdengar menyeramkan, tapi tindakan ini terkadang perlu dilakukan, terutama pada iklan yang tidak perform.
Jika iklan tidak memberikan hasil terbaik, maka sebaiknya iklan tersebut dihapus saja agar budget pemasaran lebih efisien. Selain itu, kamu juga perlu menghapus iklan di Facebook apabila iklan tersebut sudah melampaui batas akun Facebook Ads yang kamu miliki.
Tak hanya itu, menghapus iklan yang sudah tidak perform juga bisa membuat kamu lebih fokus pada kampanye atau iklan yang performa.
Cara Menghilangkan Iklan di Facebook Lewat Ads Manager
Apabila kamu ingin berhenti melihat kampanye, set iklan, atau iklan Meta tertentu di akun iklan, maka kamu bisa menghapusnya. Setelah menghapus kampanye, set iklan, atau iklan, maka kamu tidak akan melihatnya lagi di akun kamu dan tidak bisa memulihkannya.
Namun, jika kamu berniat untuk menjalankan iklan tersebut lagi, maka sebaiknya jangan dihapus, cukup dinonaktifkan saja.
Facebook dalam situs resminya menerangkan tentang cara menghilangkan iklan di Facebook lewat Ads Manager. Berikut tata caranya:
- Buka Ads Manager terlebih dahulu.
- Setelah itu, klik “Kampanye, Set iklan, atau Iklan” untuk menemukan kampanye, set iklan, atau iklan yang dingin dihapus.
- Pilih ikon tempat sampah di bilah tindakan. Kampanye, set iklan, atau iklan kamu akan dihapus.
- Tapi, jika tidak melihat ikon tempat sampah, kamu bisa pilih opsi “Lainnya” dan pilih “Hapus” dari menu pilihan.
Cara Menghilangkan Iklan di Facebook Secara Otomatis
Selain menghapus lewat Ads Manager, kamu juga bisa menghapus iklan secara otomatis. Mengutip dari situs Facebook, berikut beberapa langkah menghilangkan iklan di Facebook secara otomatis.
- Buka halaman Facebook kamu.
- Setelah itu, pilih “Pusat Iklan” dari menu di sebelah kiri, kemudian pilih “Iklan Otomatis”.
- Cari iklan kamu dan pilih “Lihat Hasil”. Kamu mungkin perlu mengklik opsi “Lihat Semua” terlebih dahulu.
- Klik tiga titik yang berada di kanan atas.
- Pilih “Hapus Iklan” dan klik “Konfirmasi” di jendela pop-up.
Kamu juga bisa menghilangkan iklan otomatis dengan langkah berikut ini:
- Buka halaman Facebook kamu.
- Lalu, pilih ikon speaker di sekitar bagian atas halaman Facebook kamu.
- Pilih opsi “Kelola”.
- Di bagian “Ringkasan” ketuk ikon on-off di samping “Status” dan jendela iklan kamu.
- Pilih “Hapus” dan konfirmasi. Setelah itu, iklan kamu telah terhapus.
Cara Menonaktifkan Iklan di Facebook
Selain menghilangkan iklan secara permanen, kamu juga bisa menjeda atau menonaktifkan iklan sementara. Caranya pun tidak sulit. Mengutip dari laman Facebook, berikut cara menonaktifkan iklan di Facebook dengan mudah:
- Buka Ads Manager.
- Lalu, pilih “Kampanye, Set Iklan, atau Iklan”.
- Kemudian klik tombol di samping setiap kampanye, set iklan, atau iklan yang ingin kamu nonaktifkan. Perlu diketahui bahwa jika status tombol on-off berwarna biru, artinya iklan aktif. Sedangkan iklan yang non aktif ditandai dengan tombol on-off berwarna abu-abu.
Tips Mengoptimalkan Iklan di Facebook
Salah satu alasan iklan perlu dihapus yaitu karena performanya tidak maksimal. Jika dibiarkan, maka iklan tersebut hanya akan menghabiskan banyak anggaran tanpa hasil yang memuaskan.
Untuk mencegah hal tersebut, kamu perlu mengetahui cara mengoptimalkan iklan di Facebook. Melansir dari Mayple, berikut beberapa tips mengoptimalkan iklan di Facebook yang perlu kamu lakukan.
Pastikan Akun Iklan yang Digunakan dalam Kondisi Terbaik
Langkah pertama yang perlu kamu perhatikan saat ingin mengoptimalkan iklan Facebook yaitu memastikan akun iklan yang digunakan dalam kondisi terbaik.
Lakukan beberapa tindakan seperti verifikasi bisnis, buat akun bisnis terperinci, menyiapkan piksel, dan lain sebagainya agar akun Facebook Ads bekerja dengan baik.
Instal Meta Pixel
Selanjutnya, cara mengoptimalkan iklan di Facebook yaitu menggunakan meta pixel. Sebagai informasi, meta pixel adalah potongan kode yang kamu masukkan ke bagian belakang situs web. Meta pixel bisa melacak dan meningkatkan return of investment (ROI).
Meta pixel bisa digunakan untuk beberapa keperluan seperti membangun audiens khusus, membangun audiens serupa, melacak dan meningkatkan konversi, serta membuat retargeting ads.
Sederhananya, meta pixel bisa membantu kamu melacak pengunjung web dan mengumpulkan data tentang interest audiens yang bisa digunakan untuk membuat iklan lebih efektif.
Berbicara tentang audiens dan interestnya, kamu juga bisa memanfaatkan fitur dari Adsumo untuk mengetahui data-data tersebut. Adsumo memiliki futur audience targeting yang bisa membantu kamu menemukan ribuan interest, behaviour, dan demografi dengan sekali search.
Pilih Strategi Penawaran yang Tepat
Tips meningkatkan performa iklan Facebook lainnya yaitu memilih strategi penawaran yang tepat. Memilih strategi penawaran yang tepat berarti memilih opsi yang paling sesuai dengan sasaran periklanan kamu dan memungkinkan kamu mengalokasikan pengeluaran iklan secara efektif.
Ada beberapa strategi penawaran dan metode penawaran yang tersedia, antara lain;
- Penawaran biaya per klik.
- Penawaran biaya per tayangan.
- Penawaran biaya per tindakan.
- Anggaran seumur hidup.
- Anggaran harian.
Sebelum memilih penawaran yang tepat, penting untuk mempertimbangkan sasaran periklanan, target audiens, anggaran, dan performa iklan kamu saat ini.
Gunakan Otomatisasi
Cara lain agar iklan kamu lebih optimal yaitu dengan menggunakan otomatisasi. Sistem yang bekerja otomatis bisa membantu kamu menyesuaikan pengeluaran dan penargetan iklan berdasarkan kinerja kampanye kamu.
Salah satu tools otomatisasi yang bisa kamu manfaatkan yaitu fitur otomatisasi manajemen iklan milik Adsumo. Fitur ini bisa membantu kamu mengoptimalkan kampanye secara otomatis sekaligus menyediakan rule template yang siap pakai, sehingga lebih mudah. Kamu tidak akan kesulitan jika menggunakan sistem ini.
Patuhi Kebijakan Meta
Sebagai penyedia platform iklan, Meta atau Facebook memiliki sejumlah aturan yang harus kamu patuhi. Jika tidak mematuhi aturan dan ketentuan dari Meta, maka akan berimbas pada performa iklan yang kamu buat.
Sebaliknya, jika kamu mematuhi kebijakan dari Meta, maka iklan kamu akan lebih perform dan bekerja optimal.
Kesimpulan
Nah, itulah penjelasan mengenai cara menghilangkan iklan di Facebook. Dari penjelasan di atas, kita bisa mengetahui bahwa penghapusan iklan terkadang dibutuhkan apabila iklan tersebut tidak perform. Langkah ini dilakukan agar budget iklan lebih efisien dan tidak boncos.
Berbicara budget iklan, kamu juga bisa mengoptimalkan anggaran iklan dengan fitur otomatisasi manajemen iklan milik Adsumo. Fitur ini bisa membantu kamu mengatur anggaran agar tidak boncos.
Fitur automation milik Adsumo bisa memulai, menjeda, mengubah budget, dan menyalin iklan secara otomatis berdasarkan KPI atau kondisi yang sudah kamu tentukan.
Selain itu, Adsumo juga menyediakan rule template yang siap kamu gunakan kapan saja untuk membantu kamu membaca dan menganalisis data iklan dengan mudah. Tentu saja hal ini sangat memperingan pekerjaan kamu sebagai pemilik sekaligus pengelola iklan.
Penasaran dengan fitur automation Adsumo? Coba langganan Adsumo agar kamu bisa menikmati fitur tersebut dan fitur-fitur lain yang tak kalah canggih.
Tidak perlu ragu, karena jika kamu merasa fitur tersebut tidak memuaskan, kamu bisa klaim garansi dan Adsumo akan mengembalikan 100% uang kamu. Menarik bukan? Yuk langganan sekarang juga!