Instagram Ads Call To Action Instagram Ads Call To Action

9 Tips Membuat Instagram Carousel Ads

Saat ini, persaingan di Instagram Ads semakin ketat. Maka dari itu, setiap pengiklan harus memikirkan strategi iklan yang jitu agar bisa memenangkan iklan di sosial media Instagram. 

Salah satu bentuk kreativitas yang bisa ditampilkan di Instagram Ads yaitu membuat iklan dengan format carousel. 

Tapi, sebelum membuat Instagram carousel ads, ada beberapa hal yang penting untuk dipelajari. Pelajari semua informasi tersebut di artikel Adsumo ini. 

Apa Itu Instagram Carousel Ads? 

Sumber: Freepik

Instagram carousel ads adalah tayangan slide dalam format iklan yang memungkinkan pengguna Instagram untuk menggeser beberapa gambar atau video dalam satu unggahan. 

Iklan carousel Instagram juga memungkinkan pengiklan untuk menambahkan ajakan bertindak yang bisa diklik, mengubah teks di bawah setiap gambar, dan menautkan ke berbagai halaman web. 

Iklan ini sangat cocok untuk industri apa pun yang mempunyai citra indah dan ingin menampilkan berbagai sudut pandang atau beberapa produk terkait dalam satu iklan. 

Mengapa Instagram Carousel Ads Menarik Banyak Engagement?

Carousel ads dinilai efektif untuk meningkatkan kehadiran suatu brand di sosial media, terutama Instagram. Beriklan di Instagram merupakan cara yang bagus untuk mendapatkan keuntungan yang terlihat dari popularitas aplikasi tersebut. 

Selain itu, penggunaan carousel ads di Instagram bisa digunakan untuk memasarkan produk, menarik audiens baru, dan mendapatkan calon klien baru. 

Sebuah brand bisa menggunakan konten organik maupun berbayar dengan menggunakan semua format. Iklan dalam bentuk carousel bisa ditampilkan dalam bentuk stories maupun feeds. 

Syarat Instagram Carousel Ads

Sebelum membuat iklan carousel di Instagram, kamu perlu mempelajari terlebih dahulu ketentuan iklan carousel. Mengutip dari WordStream, berikut syarat carousel ads di Instagram yang perlu dipelajari. 

  1. Jumlah video atau foto maksimal 10. 
  2. Jumlah foto atau video minimal 2. 
  3. Ukuran atau panjang video maksimal 4 GB hingga 60 detik. 
  4. Teks dalam gambar 20 persen atau kurang dari gambar. 
  5. Tek di bawah gambar kurang dari sama dengan 2200 maksimal 2 baris teks. 
  6. Maksimal hastag dalam teks 30. 
  7. Sasaran yang didukung antara lain; jangkauan, konversi, trafik, prospek, kesadaran merek, penjualan katalog, trafik toko, pemasangan aplikasi, dan pesan. 
  8. Tombol CTA yang didukung, seperti belanja sekarang, pesan sekarang, dapatkan jadwal tayang, unduh, daftar, dan lain sebagainya. 
  9. Opsi penempatan iklan seperti cerita dan umpan Instagram. 
Baca Artikel Lainnya  Cara Search Facebook Ads By Keyword agar Iklan Lebih Optimal

Tips Membuat Instagram Carousel Ads

Setelah mempelajari beberapa hal di atas, kamu perlu mempelajari tips membuat Instagram carousel ads. Melansir dari WordStream dan Hootsuite, berikut penjelasan selengkapnya. 

Menargetkan Audiens yang Unik dan Potensial

Setiap orang yang beriklan tahu bahwa menargetkan audiens yang tepat menjadi hal yang penting. Gunakan opsi penargetan Instagram yang kuat untuk mengelompokkan audiens yang tepat dan potensial. 

Kamu bisa menargetkan audiens sesuai kebutuhan dan keinginan untuk mensukseskan kampanye. Kamu bisa membagi setiap audiens unik untuk kampanye yang akan dijalankan. 

Mengingat banyaknya orang yang menggunakan Instagram, maka dari itu penting untuk menargetkan audiens dengan tepat. Tujuannya agar iklan tersebut ditampilkan pada orang yang tepat. 

Berbicara mengenai audiens, kamu bisa melakukan riset audiens dengan tools dari Adsumo. Dengan fitur ini, kamu bisa mendapatkan data target audiens yang lengkap dan akurat. 

Memprioritaskan Copywriting yang Sesuai dengan Gambar

Copywriting menjadi hal yang penting untuk diperhatikan saat membuat Instagram carousel ads. Copywriting harus disesuaikan dengan gambar iklan tersebut. 

Tanpa konteks yang menyertai gambar, akan sulit untuk mengkomunikasikannya dengan baik kepada audiens. Jadi, luangkan waktu untuk membuat copywriting iklan yang menarik dan persuasif. 

Keterangan Instagram harus langsung, bisa ditindaklanjuti, dan persuasif. Dengan demikian, audiens tertarik untuk melakukan tindakan secepat mungkin. 

Jangan Gunakan Semua Slot Gambar

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa iklan carousel memungkinkan kamu menampilkan beberapa gambar atau video. Tapi, sebaiknya jangan gunakan semua slot gambar yang tersedia. 

Hal tersebut dikarenakan tidak semua orang tertarik untuk menggeser gambar sampai habis. Maka dari itu, penting untuk memikirkan karakteristik audiens yang kamu targetkan. Dengan demikian, iklan lebih efektif dan efisien. 

Berikan Penawaran yang Menarik

Tips membuat Instagram carousel ads selanjutnya yaitu memberikan penawaran yang menarik. Sebab, platform ini sangat membuat ketagihan, sehingga kamu harus membuat penawaran menarik yang membuat audiens berhenti untuk melihat dan klik iklan kamu. 

Selain memberikan penawaran yang menarik, kamu juga bisa menggunakan format iklan ini untuk memamerkan produk kamu dengan mudah dan menarik. 

Memilih Call to Action dengan Tepat

Sumber: Freepik

Selanjutnya, kamu juga perlu memilih call to action (CTA) yang tepat sesuai dengan konten iklan kamu. Luangkan waktu untuk memikirkan penawaran yang tepat dan memastikan CTA masuk akal dan sesuai dengan audiens. 

CTA harus menggunakan kalimat persuasif agar bisa mendorong audiens untuk segera melakukan tindakan sesuai dengan CTA tersebut. 

Tambahkan Konten Video

Dalam iklan carousel, tidak harus berisi gambar. Kamu juga bisa menambahkan konten video. Jangan ragu untuk menambahkan konten video karena bisa meningkatan daya tarik pada iklan tersebut. 

Baca Artikel Lainnya  Berapa Rata-rata CPC FB untuk Iklan?

Selain meningkatkan daya tarik, konten video juga bisa memberikan informasi lebih jelas kepada audiens. Tapi, pastikan ukuran video sesuai dengan ketentuan iklan agar tidak melanggar aturan. 

Tampilkan Beberapa Produk dalam Satu Iklan

Salah satu cara terbaik untuk menggunakan iklan carousel yaitu menampilkan beberapa produk dalam satu iklan yang sama. 

Format carousel memberikan kamu kebebasan untuk memamerkan fitur-fitur yang menarik lebih dari sekadar iklan gambar tunggal. 

Gunakan kesempatan ini memasarkan produk baru, produk terlaris, atau kategori produk lain yang kamu miliki. Kamu juga perlu menambahkan CTA di setiap slide gambar atau video pada iklan carousel tersebut. 

Ceritakan Sebuah Iklan

Menampilkan storytelling menjadi salah satu strategi yang efektif dalam membuat iklan carousel di Instagram. 

Metode bercerita bisa digunakan untuk berbagai rangkaian kejadian, tutorial, atau rangkaian kiat maupun fakta unik yang membangun minat audiens untuk menggeser layar. 

Selain membuat cerita yang bagus, kamu juga perlu memperhatikan desain visual dari iklan tersebut. Buatlah konten dengan yang bagus agar audiens lebih tertarik untuk melihat iklan tersebut sampai habis. 

Ajak Audiens untuk Berinteraksi

Iklan carousel mengutamakan interaksi. Meskipun format ikan ini bisa mendorong audiens untuk menggeser beberapa gambar, tapi kamu tetap perlu melakukan sejumlah optimasi agar interaksi meningkat. 

Fokus lah pada detail setiap gambar atau video pada iklan carousel. Gunakan judul, deskripsi, dan tombol CTA yang mendorong agar audiens terus menggeser dan meningkatkan keterlibatan audiens pada iklan tersebut. 

Cara Membuat Instagram Carousel Ads

Setelah mempelajari beberapa tips di atas, kamu bisa langsung membuat iklan carousel di Instagram. Berikut langkah-langkahnya:

  1. Masuk ke Ads Manager. 
  2. Klik +Buat di sudut kiri atas. 
  3. Pilih salah satu tujuan yang mendukung format carousel. 
  4. Tambahkan detail kampanye, lakukan A/B testing, dan informasi pengoptimalan anggaran kampanye jika perlu. Lalu, klik Berikutnya 
  5. Lengkapi informasi anggaran dan jadwal, audiens, penempatan, serta optimasi dan pengiriman. Lalu, klik Berikutnya. 
  6. Di bagian identitas, pilih Halaman Facebook yang ingin kamu gunakan untuk menampilkan iklan carousel dan lampirkan akun Instagram jika ada. 
  7. Di bagian pengaturan iklan, pilih opsi Carousel.
  8. Di bagian kreatif iklan, pilih media secara manual atau isi kartu carousel secara dinamis dari rangkaian produk. Perhatikan bahwa kamu membutuhkan katalog produk untuk mengisi kartu carousel secara dinamis, opsi yang tidak tersedia untuk semua tujuan kampanye.
  9. Setelah semua langkah selesai, kamu bisa klik opsi untuk menerbitkan iklan. 

Sudah Bisa Membuat Instagram Carousel Ads?

Nah, itulah penjelasan seputar iklan carousel di Instagram. Dari penjelasan di atas, kita bisa mengetahui bahwa iklan carousel cukup efektif untuk mengenalkan banyak produk dalam satu iklan. 

Tapi, iklan carousel tidak akan optimal apabila kamu tidak memilih audiens yang tepat. Maka dari itu, kamu perlu melakukan riset target audiens terlebih dahulu sebelum membuat iklan carousel. 

Kamu bisa menggunakan fitur dari Adsumo untuk riset audiens. Dengan fitur milik Adsumo, kamu bisa mendapatkan target audiens yang tepat dan mudah. Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan interest tersembunyi yang mungkin tidak kamu pikirkan sebelumnya. Tertarik dengan fitur riset audiens milik Adsumo? Langganan sekarang juga dan gunakan fitur canggih ini.