Batas maksimal deactivate Instagram sebenarnya tidak ditentukan oleh pihak resmi IG. Kamu bisa menonaktifkan akun kapan saja, tapi hanya diperbolehkan melakukannya maksimal seminggu sekali. Artikel ini akan membahas detail batas deactivate IG dan langkah mudah untuk melakukannya.
Berapa Batas Maksimal Deactivate Instagram?
Kamu lagi pengen deactivate IG ya? Kenapa nih, karena habis putus, mau fokus ke hal yang lebih penting, atau lagi pengen socmed detox aja?
Well, apa pun alasannya, terkadang deactivate IG adalah cara bijak untuk memberi jeda pada diri sendiri. Dengan menonaktifkan akun, kamu bisa istirahat sejenak dari distraksi sosial media tanpa harus menghapus akun secara permanen.
Ngomongin soal batas maksimal deactivate IG, dari informasi official Instagram tidak ada batas maksimalnya. Artinya, kamu bebas menonaktifkan akun selama yang kamu mau.
Tapi, ada catatan penting yang perlu kamu tahu: kamu hanya bisa melakukannya maksimal sekali dalam seminggu. Jadi, kalau hari ini kamu deactivate akunmu, lalu beberapa hari kemudian mengaktifkannya lagi, kamu harus menunggu 7 hari untuk bisa menonaktifkan ulang.
Selain itu, proses deactivate IG hanya bisa dilakukan lewat komputer atau smartphone, bukan dari third party lain. Aturan ini dibuat untuk mencegah penyalahgunaan fitur dan memastikan akunmu tetap aman meskipun kamu sedang break dari dunia maya.
Cara Deactivate Instagram
Biar lebih jelas, yuk simak langkah-langkah simpel untuk menonaktifkan akun Instagram:
- Buka profil IG-mu dengan klik ikon profil di pojok kanan bawah.
- Pilih menu tiga garis di pojok kanan atas untuk membuka opsi Settings and Activity.
- Masuk ke menu “Account Center.”
- Scroll ke bawah, lalu pilih “Personal Details.”
- Di halaman ini, klik “Account Ownership and Control.”
- Pilih menu “Deactivation or Deletion.”
- Tentukan akun mana yang ingin kamu deactivate.
- Sebelum menyetujui, baca dulu ketentuan deactivate Instagram supaya nggak salah langkah.
- Setelah yakin, klik “Continue” dan ikuti instruksi yang muncul.
Dengan mengikuti langkah ini, akunmu akan sementara nonaktif dan tidak bisa ditemukan orang lain sampai kamu login kembali.
Manfaat Deactivate Instagram
Namanya juga social media, terkadang tempat ini bisa mentrigger beberapa hal yang nggak diinginkan. Mulai dari perasaan insecure, overthinking, sampai susah fokus gara-gara notifikasi yang nggak berhenti.
Itulah mengapa deactivate Instagram memiliki beberapa manfaat yang mungkin belum kamu sadari. Dengan rehat sejenak, kamu bisa kembali menata pikiran, menjaga kesehatan mental, dan mengatur ulang prioritas hidupmu.
Melatih Fokus
Mau itu fokus bekerja, belajar, atau kepada kehidupan yang lebih “present,” deactivate Instagram akan lebih memudahkanmu dalam proses ini.
Contohnya nih, kamu lagi pengen fokus belajar untuk tes S2 namun gampang kedistract karena keseringan scroll IG. Kalau diterusin, bukannya hafalan nempel di kepala, malah kepoin story crush atau scroll video lucu sampai larut malam.
Dengan deactivate Instagram, kamu bisa memutus distraksi itu dan memberikan ruang lebih untuk otakmu bekerja dengan maksimal. Jadi, produktivitasmu pun meningkat tanpa terganggu notif atau godaan explore.
Menjaga Well-being
Deactivate Instagram dapat membantu menjaga well-beingmu tetap stabil. Banyak hal yang bisa ngetrigger kamu di Instagram.
Baik itu berita konflik yang menyedihkan, postingan orang-orang tertentu yang menyebalkan, atau kehidupan influencer yang sering kamu bandingkan dengan milikmu.
Kalau dibiarkan, hal-hal ini bisa bikin mentalmu drop, merasa nggak cukup, bahkan menjadi lebih gampang cemas.
Dengan deactivate Instagram, kamu memberi jeda pada dirimu sendiri untuk menghindari paparan konten yang toxic. Pikiran jadi lebih tenang, hati lebih ringan, dan kamu bisa fokus ke hal-hal yang membuat kamu lebih bahagia.
Quality Time yang Mindful dengan Orang Sekitarmu
Kamu dapat membangun koneksi lebih nyata dengan orang-orang sekitarmu. Misalnya nih, kalau lagi nongkrong, bukannya main HP scroll IG, kamu lebih bisa mindful untuk quality time bersama teman-teman.
Atau misalnya lagi acara keluarga, kamu bisa ngobrol lebih dalam bersama keluarga daripada main HP terus. Percakapan yang terbentuk pun menjadi lebih hangat dan penuh makna.
Momen kayak gini mahal loh, jadi pastikan kamu nggak menyia-nyiakannya selama masih bisa. Dengan deactivate Instagram, kamu bisa hadir secara utuh di kehidupan nyata tanpa terdistraksi dunia maya.
Kesimpulan
Deactivate Instagram nggak ada batas maksimal berapa lama, jadi kamu bebas menentukan kapan ingin kembali login lagi.
Hanya saja, Instagram membatasi frekuensi deactivate, yaitu maksimal satu kali dalam seminggu, baik melalui smartphone maupun laptop.
Sebelum menekan tombol deactivate, pastikan kamu sudah membaca ketentuannya supaya tidak ada informasi penting yang terlewat.
Kalau tujuan deactivatemu untuk hal yang lebih positif, entah itu menjaga fokus, menenangkan pikiran, atau sekadar detox dari dunia maya, go for it!
Ngomongin soal Instagram, kamu tau nggak kalau platform ini juga bisa menjadi ladang uang untuk bisnismu? Yap, dengan mengoptimalkan ads campaign di Instagram, kamu bisa menjangkau audiens yang lebih luas dan lebih tepat sasaran.
Nah, kalau mau hasil ads campaign-mu makin maksimal, cobain pakai Adsumo. Di sini kamu bisa bikin strategi iklan yang lebih efektif, efisien, dan sesuai dengan target bisnismu.
Kamu juga bisa akses dashboard marketing yang penuh insight tersembunyi loh, full package banget kan?
Saatnya upgrade cara optimasi iklan bersama Adsumo sekarang dan rasakan sendiri bagaimana campaign-mu bisa untung lebih cepat!
