Sudah sejak lama Instagram menjadi tempat favorit banyak pemilik usaha untuk mengiklankan bisnisnya. Terutama bagi mereka yang ingin menjadikan anak muda sebagai target marketnya.
Memasang iklan di Instagram dinilai mudah dan cukup efektif untuk menargetkan banyak audiens. Tidak hanya itu, iklan di Instagram juga tidak terlalu mahal, sehingga cocok untuk usaha yang masih merintis.
Sebelum mulai beriklan, kamu perlu mengetahui terlebih dahulu biaya Instagram Ads. Tujuannya agar kamu bisa menyesuaikan anggaran yang dimiliki dengan harga iklan di Instagram.
Jika kamu belum mengetahui berapa biaya yang diperlukan untuk memasang iklan di Instagram, tidak perlu khawatir. Sebab, pada artikel Adsumo kali ini, kami akan memberikan informasi seputar biaya Instagram Ads. Simak penjelasan selengkapnya berikut ini.
Faktor Penentu Biaya Instagram Ads
Sumber: Pexels
Perlu dipahami bahwa biaya iklan di Instagram dipengaruhi oleh banyak hal. Sebelum beriklan, kamu perlu mempelajari faktor-faktor tersebut terlebih dahulu. Berikut penjelasan selengkapnya.
Jumlah Penawaran
Salah satu faktor yang menentukan harga Instagram Ads adalah jumlah penawaran atau bid amount. Artinya, semakin besar biaya yang dianggarkan, maka semakin besar pula penayangan iklan tersebut.
Secara sederhana, hal ini bisa diartikan bahwa harga yang dibayarkan tergantung pada seberapa luas jangkauan iklan tersebut dan seberapa banyak iklan tersebut mendapatkan exposure. Semakin bagus performa iklannya, maka semakin rendah harga iklan tersebut.
Skor Relevansi Iklan
Biaya Instagram Ads juga dipengaruhi oleh skor relevansi iklan. Jika audiens memberikan tanggapan positif terhadap iklan yang kamu buat, maka skor relevansi yang kamu dapatkan akan meningkat.
Skor ini ditentukan oleh beberapa hal, seperti jumlah klik, komentar, dan like. Jika iklan yang kamu buat skor relevansinya bagus, maka biaya yang perlu dibayarkan akan semakin kecil.
Kompetisi
Kompetisi atau persaingan di antara pengiklan juga mempengaruhi harga iklan di Instagram. Saat kamu ingin menjangkau demografi audiens tertentu yang persaingannya ketat, maka Instagram akan menerapkan biaya berbeda.
Bagi pengiklan yang menawarkan harga iklan lebih tinggi, maka akan otomatis menempati posisi teratas dibandingkan dengan mereka yang menawarkan biaya lebih rendah.
Waktu Prime Time
Waktu prime time juga bisa mempengaruhi harga iklan di Instagram. Beriklan saat prime time tentu lebih mahal dibandingkan dengan hari biasa.
Waktu-waktu prime time untuk iklan di Instagram, antara lain saat libur akhir pekan atau saat musim liburan seperti Natal dan tahun baru.
Industri
Biaya Instagram Ads juga dipengaruhi oleh industri yang kamu pilih. Untuk beberapa industri, biaya iklan yang perlu dikeluarkan lebih mahal dari industri lain.
Contohnya, pada industri fashion. Beberapa produk fashion memiliki persaingan iklan yang tinggi, sehingga biaya iklannya menjadi lebih mahal.
Berapa Biaya Instagram Ads?
Sumber: Freepik
Setelah mengetahui faktor yang mempengaruhi biaya iklan di Instagram, kini saatnya kamu mengetahui biaya untuk iklan di platform tersebut.
Biaya iklan di Instagram berbeda-beda tergantung pada jenisnya. Menurut penjelasan di WordStream, untuk biaya per klik atau CPC Instagram dipatok sekitar $0,40-0,70.
Biaya ini memperhitungkan semua klik yang ada di iklan tersebut, termasuk like, komentar, dan share. Sementara itu, untuk iklan dengan URL tujuan, biaya CPCnya antara $0,50-0,95..
Selain CPC, biaya iklan Instagram juga bisa dilihat dari biaya per keterlibatan atau CPE. Untuk iklan Instagram CPEnya berkisar $0,01-0,05.
Sementara itu, CPM Instagram sekiar $2,50-3,50 untuk kampanye yang kinerjanya yang baik. Terkait CPM, diketahui CPM Facebook lebih tinggi dibandingkan Instagram.
Cara Menurunkan Biaya Instagram Ads
Biaya iklan di Instagram berbeda-beda tergantung pada beberapa faktor yang mempengaruhinya. Jika kamu merasa biaya iklan terlalu tinggi, maka kamu bisa menurunkan biaya iklan tersebut.
Menurut penjelasan di WordStream, cara untuk memaksimalkan anggaran iklan yaitu dengan memilih sasaran kampanye yang sesuai dengan tujuan iklan.
Jika kamu ingin menargetkan audiens luas, maka gunakanlah kampanye yang lebih murah untuk memperkenalkan merek kamu kepada audiens dengan kesadaran, keterlibatan, dan kampanye lalu lintas web.
Dengan cara ini, pengguna yang meninggalkan Instagram dan masuk ke web kamu akan ditandai dengan Pixel. Kamu bisa menggunakan data dari Pixel untuk melakukan strategi retargeting.
Sementara itu, jika kamu baru membuat Instagram Ads, maka kamu bisa mendorong penjualan dari interaksi dan klik pertama.
Cara lain untuk menurunkan biaya Instagram Ads adalah menggunakan penempatan otomatis di tingkat set iklan dan menayangkan di Facebook serta Instagram.
Dengan memiliki likuiditas penempatan yang lebih besar, maka sistem bisa menggunakan algoritma untuk menentukan tempat terbaik terbaik untuk menayangkan iklan.
Hal ini juga memberi mereka lebih banyak pilihan di kedua platform dan lebih banyak penempatan iklan. Kondisi tersebut bisa menurunkan persaingan pada tiga penempatan iklan Instagram, sehingga dapat menurunkan biaya iklan kamu.
Cara lain untuk menurunkan biaya Instagram Ads yaitu dengan menguji audiens dengan berbagai variasi iklan. Kamu bisa menguji berbagai baris teks dan materi iklan, berupa gambar maupun video.
Dengan melakukan pengujian ini, maka kamu bisa mempelajari apa yang menarik bagi audiens dan bisa meningkatkan rasio keterlibatan serta CTR kamu, sehingga bisa secara efektif menurunkan anggaran iklan kamu.
Tips Mengoptimalkan Biaya Instagram Ads
Selain menurunkan biaya iklan, kamu juga bisa mengoptimalkan biaya iklan Instagram dengan mudah. Berikut sejumlah tips mengoptimalkan biaya iklan Instagram.
Mengoptimalkan Target Audiens
Salah satu cara untuk mengoptimalkan biaya iklan yaitu dengan menargetkan audiens yang tepat. Pastikan kamu menggunakan data demografis, behaviour, dan interest yang relevan.
Selain bisa mengoptimalkan biaya iklan, target audiens yang tepat juga bisa membuat iklan lebih efektif.
Kamu bisa memanfaatkan fitur audience targeting milik Adsumo untuk dapatkan data target audiens yang tepat.
Buat Konten Iklan yang Menarik
Cara lain untuk mengoptimalkan biaya iklan di Instagram yaitu membuat konten yang menarik. Gunakan gambar atau video yang berkualitas tinggi agar bisa menarik perhatian audiens.
Konten yang memukau akan meningkatkan peluang interaksi iklan serta bisa mengurangi biasa per CPC karena bisa mendatangkan lebih banyak respon positif.
Selain konten yang dibuat menarik, pastikan juga pada iklan tersebut terdapat call to action yang jelas dan bersifat persuasif. Dengan demikian, audiens merasa perlu segera melakukan tindakan sesuai dengan ajakan pada iklan tersebut.
Mengoptimalkan Waktu Penayangan Iklan
Lakukan juga analisis untuk menentukan kapan target audiens paling aktif di Instagram. Menayangkan iklan saat audiens sedang aktif berpotensi meningkatkan engagement secara signifikan, sehingga dapat menurunkan biaya karena efisiennya tinggi.
Untuk mengetahui waktu penayangan yang tepat, kamu bisa melakukan A/B testing. Caranya, tayangkan iklan di waktu yang berbeda dan lihat performa kedua iklan tersebut untuk mengetahui iklan mana yang performanya paling bagus.
Mengatur Ulang Anggaran dan Penawaran
Tips mengoptimalkan budget iklan lainnya yaitu yaitu mengatur ulang anggaran dan penawaran. Kamu perlu melakukan tindakan ini untuk menjaga biaya iklan tetap rendah.
Tetapkanlah anggaran harian dan anggaran total untuk membatasi pengeluaran kamu dan mencegah iklan boncos.
Manfaatkan Fitur Otomatis dari Instagram
Instagram menawarkan beberapa fitur otomatis yang dapat kamu manfaatkan untuk mengoptimalkan iklan.
Gunakan Pixel Instagram untuk mengumpulkan data terkait cara audiens berinteraksi dengan iklan kamu. Lalu, gunakan data tersebut untuk menyempurnakan strategi marketing berikutnya.
Sudah Bisa Mengoptimalkan Biaya Instagram Ads?
Nah, itulah penjelasan seputar biaya Instagram Ads dari faktor penentu hingga tips untuk mengoptimalkan biaya tersebut.
Dengan mengetahui biaya iklan terkini, kamu bisa membuat rencana budget pemasaran dengan mudah dan akurat.
Selain itu, kamu juga bisa mengoptimalkan kampanye yang akan dijalankan. Tapi, penting untuk diingat bahwa kamu perlu memastikan agar iklan yang dijalankan tidak over budget.
Jika kamu baru pertama kali menggunakan Instagram Ads dan belum tahu cara tepat untuk mengoptimalkan anggaran iklan, maka kamu sarankan untuk menggunakan Adsumo.
Sebab, Adsumo memiliki fitur automation yang bisa menghentikan iklan secara otomatis sesuai KPI yang sudah kamu tentukan. Dengan Adsumo, dijamin iklan kamu akan lebih optimal dan tidak boncos. Tidak percaya? Daftar Adsumo sekarang juga dan buktikan sendiri kecanggihan fitur dari Adsumo.
