Facebook merupakan salah satu sosial media populer yang digunakan banyak orang. Pengguna yang banyak membuat platform ini sangat potensial untuk mengenalkan dan mempromosikan produk maupun layanan tertentu.
Bahkan, sudah banyak perusahaan dan brand ternama yang menggunakan Facebook sebagai tempat promosi.
Oleh karena itu, kamu tidak akan kesulitan saat mencari contoh iklan FB Ads. Pada artikel ini, kami akan memberikan beberapa contoh iklan Facebook yang bisa menjadi referensi.
Komponen Iklan di FB Ads
Sumber: Freepik
Sebelum melihat beberapa contoh iklan Facebook, tidak ada salahnya jika kita mempelajari terlebih dahulu beberapa komponen dari Facebook Ads yang efektif dan menarik. Berikut penjelasannya.
Visual
Konten visual tidak hanya disukai algoritma Facebook, tapi juga lebih mudah dibagikan dan diingat dibandingkan konten tertulis.
Jadi, saat membuat iklan Facebook, pastikan untuk membuat visual iklan yang menarik dan sesuai dengan kampanye iklan yang ingin dijalankan.
Relevansi
Relevansi juga menjadi hal yang menentukan keberhasilan iklan Facebook. Ingatlah bahwa kamu perlu mengeluarkan uang ketika seseorang melihat atau klik iklan kamu.
Maka dari itu, jika kamu menampilkan iklan yang tidak sesuai dengan target audiens, maka kamu hanya akan membuang-buang waktu dan uang tanpa hasil yang optimal.
Sementara itu, semakin relevan gambar, copywriting gambar, dan halaman tujuan kamu dengan target audiens, maka semakin tinggi skor kamu dan Facebook akan memprioritaskan iklan yang kamu buat.
Mempunyai Proposisi Nilai yang Menggiurkan
Iklan juga harus memiliki sebuah proporsi nilai yang bisa memberitahu pembaca mengapa mereka perlu mengklik iklan kamu.
Promosi nilai kamu harus bisa dipercaya. Misalnya, kamu menjual burger terenak di dunia tidak akan membuat audiens datang ke website atau Facebook Page, tapi mungkin menawarkan diskon 20 persen untuk menarik banyak pengunjung.
Call to Action yang Jelas
Iklan yang efektif juga perlu memiliki call to action atau CTA yang jelas. Dengan CTA yang jelas, maka audiens bisa mengetahui tindakan apa yang harus mereka lakukan setelah melihat iklan tersebut.
CTA juga harus bisa menimbulkan rasa urgensi agar target audiens ingin segera mengklik iklan tersebut. Beberapa contoh CTA yang bisa kamu buat, seperti “Beli Sekarang”, “Daftar Sekarang”, dan lain sebagainya.
Kumpulan Contoh Iklan FB Ads
Sudah banyak brand yang mempromosikan produknya di Facebook. Berikut ini kami rangkumkan beberapa contoh iklan FB Ads dari beberapa brand ternama yang bisa menjadi referensi.
Iklan Milik NIKE
Sumber: Everpro
Salah satu brand ternama yang mempromosikan produknya lewat Facebook Ads yaitu NIKE. Produsen sepatu ternama ini menggunakan iklan berformat gambar.
Daya tarik iklan ini terlihat pada tampilan visualnya. NIKE membuat iklan yang menampilkan produk andalan mereka dengan background berwarna menarik. Meski menampilkan background warna-warni, iklan ini tetap menonjolkan produk milik NIKE.
Selain menampilkan gambar dengan visual yang menarik, iklan ini juga menambahkan deskripsi singkat yang membuat calon konsumen bisa mengetahui informasi produk. Ada juga call to action yang bisa meningkatkan konversi.
Iklan Canva
Sumber: Everpro
Contoh iklan FB Ads lainnya yaitu iklan milik Canva. Iklan ini menampilkan produk atau layanan yang dimiliki Canva.
Tidak hanya itu, iklan Canva juga menambahkan copywriting yang sederhana, tapi tetap persuasif. Ada juga headline singkat yang menarik.
Iklan dari Traveloka
Sumber: Everpro
Traveloka juga menggunakan Facebook sebagai media promosi. Traveloka membuat iklan Facebook dengan dua elemen yang menonjol yaitu emosi dan call to action.
Dari segi emosi, Traveloka menggunakan kalimat “Kangen sama Singapura?”, membuat audiens tertarik untuk melihat iklan tersebut. Iklan ini juga relevan untuk orang-orang yang pernah berkunjung ke Singapura dan ingin datang kembali ke negara tersebut.
Selain itu, Traveloka juga menambahkan call to action yang menarik “Book Now” untuk mengajak agar audiens segera memesan tiket dan hotel ke Singapura lewat Traveloka.
Ada juga penawaran menarik berupa diskon hingga Rp500 ribu yang membuat iklan ini terlihat semakin menarik.
Iklan dari Skintifik Indonesia
Sumber: Vocasia
Selanjutnya, contoh iklan produk di Facebook yaitu iklan dari Skintifik Indonesia. Brand skincare populer ini menampilkan visual iklan yang menarik disertai dengan informasi produk, seperti harga produk, keunggulan produk, dan lain sebagainya.
Iklan ini menampilkan gambar hingga video testimoni pengguna sebelumnya yang membuat target audiens tertarik dengan produk yang dipromosikan.
Selain itu, di iklan tersebut juga terdapat kata-kata persuasif yang membuat customer semakin tertarik untuk segera membeli produk tersebut.
Iklan Telkomsel 5G
Sumber: Kiriminaja
Perusahaan provider telekomunikasi, Telkomsel juga memanfaatkan Facebook Ads sebagai platform digital advertising. Salah satu iklan FB yang dijalankan Telkomsel yaitu iklan terkait produk 5G.
Pada iklan ini, Telkomsel tidak menggunakan warna merah seperti iklan Telkomsel pada umumnya. Telkomsel justru menggunakan ilustrasi gambar dengan tone gelap yang memberikan kesan mewah dan elegan.
Penulisan copywriting iklan Facebook ini juga dibuat padat dan singkat, sehingga tidak menimbulkan multitafsir di antara audiens.
Iklan dari Wardah
Sumber: Kiriminaja
Selain Skintific, brand kecantikan lainnya yang menggunakan FB Ads untuk promosi yaitu Wardah Cosmetics. Wardah menerapkan teknik penulisan AIDA dalam copywritingnya.
Tidak hanya copywriting yang menarik, Wardah juga mendesain gambar iklan dengan warna yang sangat nyaman untuk dilihat. Call to action pada iklan ini juga dibuat jelas dan bisa mengarahkan audiens ke toko resmi mereka.
Iklan Produk dari MySkill
Sumber: Vocasia
Contoh iklan Facebook lainnya yaitu iklan produk dari MySkill. Iklan ini memiliki tampilan yang enarik dengan menonjolkan diskon yang cukup besar.
Iklan tersebut memberikan penawaran diskon 40% yang membuat audiens tergiur untuk berlangganan layanan tersebut.
Selain itu, terdapat juga call to action “Daftar Sekarang” yang mengarahkan audiens untuk segera berlangganan layanan dari MySkill.
Iklan dari Perusahaan AirAsia
Sumber: Ginee
AirAsia membuat iklan Facebook yang sangat sederhana, tapi efektif dalam menarik perhatian audiens. Iklan Facebook milik AirAsia mudah diingat karena teksnya dibuat sederhana.
Selain itu, iklan ini juga dibuat dengan warna cerah yang mencolok, sehingga audiens yang sedang scroll Feed Facebook akan berhenti menggulirkan layar ponselnya.
AirAsia juga menggunakan kata “Gratis” dan jangka waktu tertentu untuk mendorong agar audiens segera melakukan transaksi secepat mungkin.
Iklan Milik Raena Beauty
Sumber: Vocasia
Salah satu contoh iklan yang bisa menjadi referensi yaitu iklan milik Raena Beauty. Iklan ini sangat menarik karena memiliki desain yang rapi dengan informasi produk yang bisa dengan mudah dipahami audiens.
Selain itu, kalimat pada iklan tersebut juga sederhana, namun bisa mempengaruhi audiens. Tidak lupa, ada call to action “Beli Sekarang” yang mengarahkan audiens untuk melakukan tindakan setelah melihat iklan tersebut.
Iklan dari Akademi Pembelajaran Virtual
Sumber: Vocasia
Contoh lain dari iklan produk di Facebook yaitu iklan milik Akademi Pembelajaran Virtual. Iklan ini memberikan penawaran kelas gratis yang bisa diikuti siapa saja.
Target audiens dari iklan ini yaitu mereka yang berminat mengikuti kelas creator digital secara online. Dengan memberikan kelas gratis, maka Akademi Pembelajaran Virtual bisa memperoleh data siapa-siapa saja yang berminat dengan layanan yang mereka miliki.
Iklan AQUA
Sumber: Kiriminaja
Terakhir, contoh iklan FB Ads lainnya yaitu iklan AQUA. Brand air mineral ini menggunakan materi iklan yang disesuaikan dengan calon customer. Tujuannya agar brand terasa dekat dengan target audiens.
AQUA juga menampilkan visual iklan yang sederhana, tapi berhasil menarik audiens untuk berhenti berselancar di sosial media dan memperhatikan iklan tersebut.
Sudah Memiliki Referensi untuk Membuat Iklan FB Ads?
Nah, itulah sejumlah contoh iklan FB Ads yang bisa menjadi referensi. Kamu bisa membuat iklan serupa dengan contoh yang sudah ada, tapi tetap harus memiliki pembeda dan daya tarik tersendiri agar iklan kamu bisa mudah diingat.
Selain itu, kamu juga perlu menargetkan iklan ke audiens yang tepat. Bagaimana cara mendapatkan target audiens yang tepat?
Mudah saja, kamu bisa menggunakan Adsumo untuk mencari audiens yang tepat. Tidak hanya itu, kamu juga bisa memanfaatkan fitur riset interest milik Adsumo untuk menemukan interest tersembunyi yang bisa mengoptimalkan iklan kamu.
Jadi, tak perlu berlama-lama lagi, ayo gunakan Adsumo dan optimalkan iklan kamu sekarang juga!
